Jumat, 20 Mei 2011

TEKNOLOGI TV DIGITAL


Gambar televisi yang kesemutan sepertinya akan segera menjadi kenangan saja bagi kita. Hal ini memang sudah menjadi prediksi atau angan2 jauh2 hari saat pertama kali teknologi audio video mulai beralih menggunakan system digital. Dalam aplikasinya TV digital sebenarnya telah ada beberapa tahun yang lalu, ini ditandai dengan berubahnya modulasi analog ke digital pada sistem TV sattelite yang lebih familiar dengan siaran TV parabola. Televisi digital atau penyiaran digital adalah jenis televisi yang menggunakan modulasi digital dan sistem kompresi untuk menyiarkan sinyal video, audio, dan data ke pesawat televisi.
Memang pada modulasi digital memiliki bnyak keunggulan dibanding modulasi analog, sinyal digital akan menghasilkan gambar yang lebih halus dan tajam, efek noise lebih rendah, memungkinkan terjadinya proses (recovery) di penerima dengan kode koreksi error (error correction code), dan efek dopler akibat pergerakan di TV yang bergerak seperti TV di mobil, bus, kereta atau telepon selular menjadi lebih rendah, sifat sinyal digital yang less bandwith atau irit pemakaian bandwith. Lebar pita frekuensi yang digunakan untuk analog dan digital berbanding 1 : 6 artinya bila pada teknologi analog memerlukan pita selebar 8 MHz untuk satu kanal transmisi, maka pada teknologi digital dengan lebar pita frekuensi yang sama dengan teknik multiplek dapat digunakan untuk memancarkan sebanyak 6 hingga 8 kanal transmisi sekaligus dengan program yang berbeda. Dari keunggulan ini tidak berarti teknilogi ini tidak memiliki kelemahan, kulitas sinyal yang minim pada batas tertentu proses (recovery) tidak dapat dilakukan sehingga kita memperoleh efek tampilan seperti VCD atau DVD yang rusak (tersendat-sendat).
Di Jerman, proyek penggunaan sinyal digital telah dimulai sejak 2003 di Berlin dan 2005 di Muenchen. Sekarang hampir di seluruh kota besar di Jerman menyiarkan siaran TV digital. Di Amerika Serikat, siaran TV digital sampai perlu mandat dari kongres unutk memulai proyek ini pada tahun 2009. Jepang akan memulai siaran TV digital massal pada 2011. Di beberapa negara lain seperti Perancis dan Inggris bahkan sudah memulai menghentikan total siaran TV analog. Bagaimana dengan di Indonesia? Pada 13 Agustus lalu TVRI melakukan soft launching siaran TV digital pertama kali di Indonesia, sepertinya era TV analog akan benar-benar ditinggalkan. TV digital menggunakan tiga sistem standar, yaitu DTV (Digital Television) standarnya Amerika, DVB-T (Digital Video Broadcasting Terrestrial), standarnya Eropa dan ISDB-T (Integrated Services Digital Broadcasting Terrestrial) standarnya Jepang. Indonesia tampaknya akan menggunakan DVB-T.
Bagaimana televisi dapat menerima siaran digital? Ada dua alternatif yang dapat kita tempuh. Pertama, diperlukan pesawat TV digital yang baru. Jelas solusi pertama ini menguntungkan produsen karena jelas permintaan produk TV digital jadi booming. Kedua, dengan mensiasati TV lama dengan menambahkan alat converter atau adapter. Hal ini seperti terjadi pada saat siaran UHF pertama kali muncul, tetapi televisi model lama ada yang belum memiliki fasilitas chanel tersebut. Sedang yang dibutuhkan untuk dapat menerima siran digital ini adalah seperangkat Converter box Receives Digital TV broadcasts dan converts to Analog.


Diposkan oleh PURWANTORO di 18:58
Label: PENGETAHUAN ELEKTRONIKA

Selasa, 17 Mei 2011

Mensyukuri Kehidupan


Kata syukur, seringkali menjadi kata yang mudah untuk diucapkan tetapi susah untuk diterapkan dalam kehidupan.
Sebuah pesan yang dikirimkan kepada saya pagi ini mengingatkan sindiran halus dari pacar yang sering mengatakan saya adalah orang yang gak pernah bersyukur, quite shock.. Secara saya tidak merasa demikian #narsis . Tapi bisa jadi itu benar, secara mungkin dia melihatnya dari sudut pandang yang berbeda.
Dibalik itu, marilah kita semua berusaha menjadi orang yang bersyukur. Karena sesungguhnya rasa syukur itu akan membawa banyak dampak positif bagi kita semua, terutama apabila kita bisa mensyukuri hal yang negatif yang terjadi dalam hidup kita.
Berikut pesan tentang rasa syukur yang dikirimkan kepada saya:

Bersyukurlah karena engkau tidak memiliki semua yang diinginkan. Jika kau miliki semuanya, apalagi yang hendak dicari?
Bersyukurlah saat engkau tidak mengetahui sesuatu, karena hal itu memberimu kesempatan untuk belajar.
Bersyukurlah atas masa-masa sulit yang engkau hadapi, karena di sana ada kesempatan mengembangkan diri
Bersyukurlah atas keterbatasan yang engkau miliki, karena hal itu memberimu kesempatan untuk memperbaiki diri.
Bersyukurlah atas setiap tantangan baru,
karena hal itu akan membangun kekuatan dan karaktermu.
Bersyukurlah atas kesalahan yang kini kau sadari, karena hal itu memberi pelajaran yang sangat berharga.
Bersyukurlah ketika engkau lelah dan bosan, karena berarti engkau telah berbuat sesuatu yang berarti.
Mudah mensyukuri hal-hal yang baik,
namun kehidupan yang bermakna dinikmati mereka yang juga bersyukur atas kesulitan.
Rasa syukur bisa mengubah hal negatif menjadi positif. Berusahalah mensyukuri kesulitan yang engkau hadapi, sehingga kesulitan itu menjadi berkah bagimu.
Ingatlah bahwa dalam hidup ini yang paling susah adalah mensyukuri semua pemberian TUHAN. Padahal semakin bersyukur, TUHAN akan terus menambah kenikmatanNYA.

Selasa, 03 Mei 2011

Tulisan pertama

Assalamu'alaikum Wr.Wb.
Salam kenal untuk semuanya, baru kali ini saya mencoba membuat blog,
saya ingin berbagi ilmu kepada semua orang.
saya juga ingin menimba ilmu dari semua orang, tentunya ilmu yg positip.
Tentunya, saya sangat mengharapkan kritik dan saran apa saja, dan dari siapa saja.
Saat ini aku bergelut dalam bidang perbaikan alat elektronik.
Mudah2 an kita bisa saling berbagi ilmu. Amin......
Sekian dulu ya salam dari aku, thanks.

Wassalamu'alaikum Wr.Wb.

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | cheap international calls